Bukittinggi, Meski pendemi virus Corona masih melanda, pada tahun 2021 ini tidak menyurutkan semangat Tri Dharma Perguruan Tinggi bagi Sivitas Akademika IAIN Bukittinggi, terdiri dari dosen yang dipilih 4 fakultas di IAIN Bukittinggi untuk berperan aktif dan berkontrubusi mengembangkan keilmuannya bagi masyarakat dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa melalui kegiatan kelompok pengabdian masyarakat. Rabu (7/04/2021).
Dr Afrinaldi MA sebagai ketua LP2M IAIN Bukittinggi mengatakan : rakor Pengabdian Kelompok Keilmuan ini perdana dilakukan bertujuan untuk mengkoordinasikan kegiatan dan konsep Pengabdian Masyarakat merujuk kepada Agenda Riset Keagamaan Nasional (ARKAN) yang ditetapkan oleh Dirjen Pendis. Sesuai dengan arahan Dirjen Pendis yang tertuang dalam ARKAN 2018-2028 semua penelitian pengabdian masyarakat berbasis riset dibagi ke dalam beberapa kategori yaitu : Studi Keislaman, Pluralisme Agama, Integrasi Keilmuan dan Kemajuan Global yang terkait dengan isu gender ekonomi Syariah dan pariwisata Syariah.
Dalam rakor Kelompok Keilmuan tersebut Dr Edi Rosman M.Hum apresiasi masuk kedalam kelompok pengabdian keilmuan di IAIN Bukittinggi yang bertujuan terintegrasinya keilmuwan yang ada di perguruan tinggi Keagamaan Islam.
Mewakili rektor, Dr Asyari M.Si sebagai rektor 1 IAIN Bukittinggi mengatakan melalui rakor ini mendorong masing-masing dosen yang telah dipilih untuk kelompok pengabdian yang terdiri dari 4 fakultas di IAIN Bukittinggi memiliki pengabdian kelompok masyarakat berupa desa binaan berbasis local wisdom. Implementasikan keilmuan dengan pengabdian masyarakat melalui konsep dan metode penelitian sesuai dengan rumpun ilmu masing-masing fakultas (FSYAR, FTIK, FUAD dan FEBI).